BOGOR – Tak ingin kecolongan dan mewujudkan Ujian Nasional (UN) secara jujur dan adil, SMA Negeri 1 Bogor membuat gebrakan dengan memasang 27 closed circuit television (CCTV) di setiap kelas. Dengan begitu dari SMA, SMK, MA negeri dan swasta di Kota Bogor, baru SMA Negeri 1 Bogor yang menggunakan CCTV untuk memonitor pelaksanaan UN di setiap ruangan kelas. Salah satu manfaatnya, aktivitas siswa yang sedang UN dan guru pengawas terpantau dari satu ruangan.
Kepala SMA Negeri I Bogor Agus Suherman menjelaskan, penggunaan CCTV untuk memonitor siswa dan guru yang sedang mengawasi ujian ternyata sangat efektif. “Kita tinggal melihat di layar monitor komputer di ruang guru saja,“ tutur Agus yang juga ketua sub rayon UN SMA negeri dan swasta di Kota Bogor, kemarin.
Untuk di SMA Negeri 1 Bogor, Agus menjamin tidak akan terjadi kebocoran soal-soal UN yang berlangsung hingga Jumat (24/4). Sekolah lain pun diharapkan demikian.
Mengenai standar nilai 5,50, menurut Agus, siswa yang berjumlah 4.338 itu sudah siap. SMA Negeri 1 merupakan sekolah pertama bertaraf internasional (SBI). Nilai kelulusan diharapkan lebih tinggi.
“Mereka (siswa, red) sudah menunjukkan kesiapannya dalam mengikuti UN. Saya optimis siswa lulus 100 persen,“ pungkasnya. (roy)
