Liverpool harus menelan kekalahan 0-3 dari West Bromwich Albion di laga pembuka musim ini. Kartu merah Daniel Agger dinilai Brendan Rodgers sebagai salah satu faktor kekalahan itu.
Menghadapi WBA di kandang lawan, Sabtu (18/8) malam WIB, Liverpool di awal pertandingan sempat menjanjikan lewat permainan menyerang meskipun beberapa kali Luis Suarez dkk di lini depan membuang-buang peluang.
WBA justru unggul lebih dulu tiga menit sebelum turun minum lewat Zoltan Gera dan itu jadi shot on goal pertama tuan rumah di laga itu.
Di awal babak kedua Liverpool bernafsu mengejar ketertinggalan namun petaka terjadi di menit 59 ketika Agger diusir keluar Phil Dowd karena melanggar Shane Long yang punya peluang bersih mencetak gol.
Hadiah penalti Long bisa digagalkan Reina namun tiga menit setelahnya WBA kembali dihadiah Dowd penalti. Kali ini Peter Odemwingie sukses mengonversi jadi gol, mental Liverpool kian jatuh dan akhirnya kebobolan untuk ketiga kalinya oleh Romelu Lukaku.
Terkait keputusan wasit yang mengkartu merahkan Agger, Rodgers sedikit menyesalkan aksi Dowd itu. Menurutnya pelanggaran itu terlalu soft untuk diberi kartu merah dan menilai keputusan itu membuat timnya sulit bangkit karena hanya bermain dengan 10 orang di sisa laga.
“Saya merasa kartu merah dan penalti sangat sangat tidak perlu diberikan. Beberapa keputusan merugikan kami. Realitanya adalah kami akan sering menghadapi ini ke depannya, tapi saya tidak bisa meminta lebih lagi dari para pemain saya,” papar Rodgers seperti dilansir BBC.
“Mereka telah memberikan saya segalanya. Kami punya beberapa peluang tapi West Brom mengambil keuntungan dari keunggulan jumlah pemain,” tutup Rodgers.
Sumber : www.detik.com