Amerika Serikat (AS) akan menjual delapan helikopter Apache ke Indonesia. Menurut Menteri Luar Negeri (Menlu) AS Hillary Clinton, hal ini menunjukkan makin kuatnya hubungan kedua negara.
Setelah bertemu Menlu Indonesia Marty Natalegawa, Hillary mengatakan bahwa Pemerintah AS telah menginformasikan kepada Kongres AS tentang potensi penjualan delapan helikopterAH-64DApache Longbow kepada Pemerintah Indonesia.
”Kesepakatan ini akan memperkuat kemitraan komprehensif kita dan membantu mendorong keamanan di berbagai penjuru kawasan,” papar Hillary setelah pertemuan ketiga komisi bersama ASIndonesia seperti dikutip AFP. Pemerintahan Presiden AS Barack Obama berupaya memperkuat pengaruh di negaranegara di Asia Pasifik untuk membendung pengaruh China. Hillary tidak menyebutkan berapa nilai penjualan helikopter tersebut. Hillary juga menyambut peningkatan hubungan dua negara dalam perdagangan yang mencapai USD26 miliar tahun lalu.
”Investasi di bidang transportasi, energi, dan infrastruktur menciptakan lapangan kerja serta mendorong pertumbuhan ekonomi,”tuturnya. AS juga mengeluarkan USD600 juta dalam lima tahun mendatang untuk mendanai berbagai program pengembangan energi bersih,kesehatan anak, program nutrisi, serta upaya membantu Pemerintah Indonesia lebih transparan dan terbuka.”Indonesia dan AS telah membangun fondasi kuat,” terangnya. Menlu Marty Natalegawa menjelaskan, AS dan Indonesia memiliki kemitraan komprehensif.
”Saya ingin memperkuat, menyerukan, dan menegaskan kembali fakta bahwa pentingnya hubungan AS-Indonesia melampaui hubungan bilateral,” tuturnya. ”Dua negara ini sekarang bekerja sangat dekat dengan cara yang sangat efektif dan saling menguntungkan, tidak hanya secara bilateral, tapi meningkat dalam kawasan juga.” Pengamat militer Wawan H Purwanto menilai pengadaan delapan unit helikopter Apache itu bakal menambah kekuatan pertahanan Indonesia. Selama ini banyak alat utama sistem senjata (alutsista) TNI yang sudah tua, sekitar 60–70 tahun.
”Prajurit kita yang terbaik meninggal bukan di pertempuran, tetapi pada saat pelatihan. Ini disebabkan alutsista kita sudah usang,”katanya di sela-sela ekshibisi bola voli Timnas Selection dan coaching clinic siswa SMA se-Jabodetabek di SMAN 106 Pekayon, JakartaTimur,kemarin. HelikopterApache merupakan salah satu jenis helikopter jenis serbu yang andal dan merupakan andalan militer beberapa negara,termasuk Angkatan Darat AS. Saat ini TNI Angkatan Darat juga sudah punya sekitar 15 unit helikopter serbu, di antaranya jenis Mi-35 buatan Rusia.
Karenanya, menurut Wawan, kehadiran Apache akan cukup terasa dampaknya bagi penguatan perlindungan keamanan nasional. ”Kita ingin ke depan ada daya dobrak dan gentar bagi negara-negara lain sehingga negara lain tidak melihat sebelah mata tentang keberadaan Indonesia,”ujarnya.
Wawan yang juga Staf Ahli Wapres Bidang Keamanan itu menuturkan,hubungan Indonesiadengan ASyangsedangbagus diharapkan bisa mempermudah proses pengadaan helikopter tersebut. Dukungan AS dalam rencanapengadaan Apachebagi TNI ini akan mendukung program pembangunan kekuatan pokok minimum (MEF). syarifudin/ fefy dwi haryanto.
sumber:seputar-indonesia.com