Tim Jawa Barat rebut lima emas dari enam nomor yang dipertandingkan pada hari terakhir cabang renang, Jumat (14/9/12), pada Pekan Olah Raga Nasional (PON) XVIII/2012 Riau. Tambahan lima emas ini menjadikan Jabar sebagai pimpinan klasemen akhir perolehan medali dengan 22 emas.
Lima emas Jabar dipersembahkan nomor 200 meter gaya kupu-kupu putra dan putri, 200 meter gaya bebas putra, 400 meter gaya ganti perorangan putri, serta 4×100 meter estafet gaya ganti putra. Pada gaya bebas putra, emas dihasilkan Triady Fauzi yang mencatatkan waktu tercepat 1 menit 52,83 detik. Lalu dibelakangnya menyusul Putra M. Randa asal DKI Jakarta dengan waktu 1 menit 55,61 detik, dan posisi ketiga dihuni Alexis Wijaya dengan 1 menit 55,92 detik.
Di kupu-kupu putri, Monaliza mengalahkan rekan sedaerahnya Raina Saumi untuk merebut emas dengan selisih waktu 1,09 detik. Raina sendiri mencatatkan hasil 2 menit 16,82 detik untuk medali perak, dan perunggu diambil perenang Jatim Yessika K. dengan waktu 2 menit 18,11 detik. Pada putra di nomor yang sama, Donny B. Utomo yang baru pindah membela Jabar di ajang PON kali ini berhasil mempersembahkan emas usai menghasilkan waktu 2 menit 02,98 detik. Dia menyisihkan perenang Jabar lainnya, Pratama Siahaan (2 menit 08,45 detik) dan perenang Sulawasi Selatan, Muh. Hamga (2 menit 09,40 detik) yang meraih perunggu.
Di gaya ganti perorangan putri, Ressa kembali meraih medali emas keduanya di PON ini setelah menyingkirkan perenang Olimpiade Fibrianti Ratna Marita asal Jatim yang mendapatkan perak. Ressa mencatatkan waktu 3,79 detik lebih baik dari pada Fibrianti dengan 5 menit 07,67 detik. Jabar juga merebut perunggu di nomor ini lewat Monaliza yang mencatatkan waktu 5 menit 05,43 detik.
Dari lima emas tersebut, hasil yang tidak terduga datang dari nomor estafet gaya ganti putra. Jabar yang menurunkan Ricky Anggawijaya, Idham Dasuki, Glenn Victor, dan Triady Fauzi secara tidak terduga berhasil merebut peluang emas dari tangan Riau. Padahal dari tiga gaya ganti, Jabar sebenarnya berada di posisi ketiga, tertinggal dari Riau dan DKI.
Bahkan di gaya terakhir yakni gaya bebas, pada 50 meter terakhir, Triady masih tetap menempati posisi ketiga, dan Riau mengambil alih posisi DKI di tempat pertama. Namun, diluar dugaan, pada 10 meter terakhir, Triady berhasil mengebut dan menyentuh panel dinding lebih dulu dibandingkan Riau yang justru merosot di posisi ketiga dan harus puas dengan medali perunggu.
Jabar merebut emas setelah menghasilkan waktu 3 menit 50,54 detik, DKI di posisi dua dengan 3 menit 50,66 detik, sedangkan Riau menempati posisi ketiga dengan 3 menit 52,76 detik. Jatim yang mencapai limit waktu lebih dari 3 menit 55 menit akhirnya tidak mendapatkan apapun di posisi keempat.
Ketua KONI Jabar H Azis Syarif menuturkan dirinya menyambut baik hasil yang ditorehkan renang. Karena sudah jauh melebihi target yang dibebankan yakni 16 emas. Hasil pembinaan itu, menurutnya akan tetap diteruskan hingga PON 2016 mendatang.
“Bukan hanya renang, yang memang menjadi lumbung medali kita, namun juga cabor-cabor potensial lainnya. Semua program pembinaan dan latihan akan kami teruskan,” imbuhnya. (A-161/A-108)***
Sumber : www.pikiran-rakyat.com