Setiap RW di Kota Bandung bisa mendapat keuntungan sebesar Rp3 juta per bulan dalam program RW Net yang diluncurkan oleh Pemkot Bandung. Menurut Sekretaris Daerah Edi Siswadi,keuntungan itu bisa didapat asalkan RW memiliki sumber daya manusia (SDM) yang mampu mengaplikasikan RW Net.
”Dengan adanya program RW Net ini, setiap ketua RW bisa mendapatkan keuntungan dari setiap transaksi perbankan yang dilakukan,” ujar Edi di Graha Emeral, Jalan Cimuncang, kemarin. Kegiatan perbankan yang dimaksud adalah pembayaran PDAM,tagihan listrik, tagihan telpon, dan token listrik yang dapat dilangsungkan melalui RW Net.
Dari keuntungan tersebut, lanjut Edi, dana bisa digunakan untuk kebutuhan kegiatanRW.” SebelumnyakanRW hanya mendapatRp650.000-anper tahun dari APBD, sementara sekarang bisa lebih,”ucapnya. Edi mengatakan,sistem RW Net sudah bisa dimanfaatkan saat ini,namun yang sudah dilatih kemampuan komputernya baru 600 RW dari total 1.563 RW di Kota Bandung. Sedangkan untuk perangkat, baik lunak atau keras semua sudah didistribusikan.
Targetnya, tahun depan semua RW sudah bisa menjalankan sistem RW Net ini. ”Kalau semua warga Kota Bandung sudah bisa menikmati dan menjalankan internet, maka Kota Bandung bisa dibilang cyber city,” ujar Edi. Selain untuk menjalankan sistem perbankan, RW Net juga bisa menghubungkan para ketua RW dengan kepala dinas, sehingga keluhan-keluhan dari masyarakat bisa langsung disampaikan.
Wali Kota Bandung Dada Rosada juga mengatakan, kegiatan RW Net ini bisa menghubungkan antara masyarakat dengan Pemkot Bandung secara langsung. ”Jadi dengan jaringan internet, hubungan dengan pemerintah bisa langsung dan bisa menghemat tenaga dan waktu,”ungkapnya. Menurut Dada,RW Net merupakan upaya mendongkrak Percepatan Pembangunan Kelurahan Bermartabat (P2KB). Program ini berangkat dari tujuh agenda prioritas Kota Bandung, mulai dari pendidikan hingga keagamaan.
”Dulu anggarannya pada 2010 Rp20 miliar per kelurahan, tahun ini Rp66 miliar. Tahun depan dana P2KB kan ditingkatkan. Hasilnya sudah ada yang terlihat, meski ada yang belum,”ujar Dada. Dia mengatakan, di antara tujuh agenda, pertumbuhan ekonomi merupakan hal yang paling terasa.Melalui program RW Net, sosialisasi Bandung tanpa rentenir berlangsung dengan baik.”Yang kedua,dari sekian banyak program,warga lebih banyak mengusung lingkungan hidup. Dari situ dapat terlihat RW Net sudah efektif,”kata Dada.
Program RW Net dapat diakses oleh seluruh masyarakat Kota Bandung melalui alamat situs www.rwnet.co.id. Situs tersebut menyerupai akun jejaring sosial Facebook, namun dibuat lebih bersahabat dengan masyarakat Kota Bandung.Peluncuran kembalinya RW Net ini telah dilangsungkan kemarin di hadapan 3.200 anggota Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) se-Kota Bandung. gita pratiwi
Sumber:seputar-indonesia.com
