FNA (21/3) melaporkan, koran Jerusalem Post melaporkan bahwa Obama bertemu dengan Abbas di saat ratusan warga Palestina berdemonstrasi di luar gedung kantor Otorita Ramallah seraya meneriakkan yel-yel anti-Obama.
Presiden Amerika Serikat tiba di Palestina pendudukan (Israel) dan ini merupakan kunjungan pertama Obama sejak memimpin Gedung Putih.
Tolak Kunjungan Obama
Bersamaan dengan kunjungan Presiden Amerika Serikat Barack Obama ke Israel, para aktivis Palestina membentuk kamp protes di dekat sebuah wilayah di Baitul Maqdis, yang dijadikan oleh rezim Zionis sebagai area permukiman Zionis.
Para aktivis Palestina itu mendirikan sekitar 15 tenda di wilayah E1 di pinggiran Baitul Maqdis sejak hari Rabu (20/3) dalam rangka memprotes kunjungan Obama dan perundingannya dengan Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu.
Para demonstran menyatakan bahwa Obama tidak melakukan apapun untuk menghentikan aktivitas pembangunan permukiman ilegal Zionis di atas bumi Palestina.
Abdullah Abu Rahma, seorang panitia protes tersebut mengatakan bahwa tujuan pembentukan kamp protes ini adalah menyampaikan pesan kepada Obama agar dia menghentikan dukungannya terhadap Israel.
“Ini adalah tanah kami dan kami dihadapkan dengan permukiman serta pendudukan yang sepenuhnya didukung oleh pemerintah Amerika Serikat,” tuturnya.
E1 adalah sebuah zona sensitif antara Baitul Maqdis Timur dan Tepi Barat Sungai Jordan, dan pembangunan permukiman di wilayah itu telah direncanakan oleh Israel sejak 1990-an.
sumber : rimanews.com
