Setelah “menganggur” hampir enam bulan (sejak putaran pertama ISL 2013), akhir striker Persib Bandung Airlangga Sucipto merasakan kembali asyiknya bermain di lapangan hijau.
Laga Maung Bandungversus Persita Tangerang, Senin (15/4), menjadi ajang pembuktian Supersub, julukan penyerang yang akrab disapa Ronggo itu. Ronggo mencetak satu dari lima gol Persib ke gawang Pendekar Cisadane yang dikawal Mukti Ali Raja. Ronggo akhirnya bisa kembali mencatatkan namanya di papan skor. Gol yang dicetak Ronggo pada menit ke-86 ke gawang Persita Tangerang, seolah menghidupkan kembali julukan Supersubyang selama ini kerap disandang mantan pemain Deltras Sidoarjo itu.
Jika dihitung dengan waktu, Airlangga membutuhkan waktu sekitar sembilan bulan untuk kembali menciptakan gol di ajang Indonesia Super League (ISL). Terakhir kali dia mencetak gol ke gawang Persiram Raja Ampat musim lalu untuk membawa Persib menang 2-1 di Kota Sorong, 5 Juli 2012. Selama pramusim, striker timnas Indonesia di SEA Games 2007 tersebut sebenarnya tampil cukup baik.
Sayang, Ronggo harus berjuang keras mendapatkan tempat, bahkan, untuk sekadar bermain sebagai pengganti. Total, dia diturunkan dalam tujuh laga dengan mengoleksi 64 menit bermain. Gol Ronggo ke gawang Persita diciptakan lewat proses on play. Dengan cerdik, Ronggo mampu menempatkan diri di posisi yang tepat untuk menyambut umpan matang Sergio van Dijk lewat sundulan yang gagal diantisipasi kiper Persita Reky Rahayu.
“Alhamdulillah saya ucapkan syukur kepada Allah SWT. Semoga ini awal yang baik untuk saya ke depannya dan diberi lebih banyak kepercayaan lagi,” tandas Ronggo. Partai Persib kontra Persita memang benar-benar jadi aksi para pemain pelapis. Sebab, bukan hanya Ronggo yang bermain apik dan menuai pujian. Pelatih Djadjang Nurdjaman pun memberikan penilaian positif kepada Aang Suparman dan George Parfait Mbida Messi yang juga tampil baik.
Tidak ketinggalan juga Sigit Hermawan yang kecepatan berlarinya sering merepotkan bek Persita meski hanya bermain beberapa menit. Djanur bahkan menyatakan Aang nyaris bermain sempurna sejak awal hingga akhir pertandingan. “Saya perhatikan dari awal sampai akhir pertandingan, Aang nyaris tidak melakukan kesalahan.
Dia sanggup bermain dengan baik,” kata Djanur. Bahkan, Djanur menyatakan bukan tidak mungkin Aang bakal jadi pemain utama jika mampu memperlihatkan penampilan baiknya secara konsisten. “Sejak awal direkrut, Aang bisa dikatakan sebagai pemain mumpuni. Bukan tidak mungkin di pertandinganpertandingan berikutnya dia bisa mendapatkan kesempatan,” ucap Djanur. Aang mengaku ketenangan jadi kunci keberhasilannya menekan rasa gugup. Seperti diketahui laga kontra Persita merupakan debut Aang bersama Persib di ajang ISL.
“Tidak nervouskarena pelatih dan rekanrekan pemain lainnya memberikan dukungan penuh,” ujar Aang. Aang sendiri mengungkapkan cukup senang karena pada penampilan perdananya bersama Maung Bandungpada ajang resmi berbuah hasil maksimal. “Alhamdulillah apalagi dipercaya bermain penuh dan Persib bisa memenangkan pertandingan,” ucap Aang. ● mohamad taufik
Sumber + Foto : koran-sindo.com