Tempat Wisata Liburan Sekolah di Bandung

by -698 views

game outbound sekolah - target strategy - terminal wisata grafika cikole - tempat wisata lembang bandung jawa barat 2Punya rencana berlibur ke Bandung? Banyak tempat-tempat seru yang bisa Anda lakukan bersama balita di sana. Memilih Bandung sebagai tempat liburan, bukan pilihan yang salah. Selain terkenal dengan ‘jejeran’ factory outlet yang membuat ‘lapar mata’ para Bunda, Bandung juga punya tempat-tempat rekreasi yang tak kalah menarik dari kota lain. Ayo, ajak balita keliling Bandung! Berikut beberapa tempat pilihan Ayahbunda, yang mungkin bisa menjadi panduan Anda berlibur ke Bandung.


1. Jendela Alam
 
Lokasi: Jl. Sersan Bajuri Km. 4,5 Ledeng, Lembang, Bandung
Telp. (022) 278 8482, 278 8513, 695 972 68
Website : http://www.jendela-alam.com

Fasilitas: Menawarkan rekreasi alam yang bisa menjadi sarana belajar bagi balita. Ada peternakan dan perkebunan di daerah pegunungan yang sejuk dan nyaman. Selain bisa mengenal berbagai jenis binatang, di peternakan balita juga bisa melakukan berbagai aktifitas menyenangkan. Seperti, menunggang kuda poni, mengambil telur langsung dari kandang ayam, dan melihat cara memerah susu sapi dan kambing. Sementara itu dibagian perkebunan, bersama seorang pemandu, Anda bisa mengajak balita memetik stroberi, tomat ceri dan sayuran. Setelah dipetik, hasil panen bisa dinikmati langsung lho. Misalnya, untuk stoberi Anda bisa membawanya ke kantin untuk dibuat jus. Menyenangkan sekali bukan?

Tiket
Tiket masuk          : Rp. 6.000,00.
Paket personal          
Mamam Yooook  : Rp. 6.000,00./kegiatan
Petik Cantik          : Rp. 6.000,00./kegiatan
Kidz Adventure    : Rp. 10.000,00.
Paket kelompok :
Rahasia Kuda     : Rp. 50.000,00.
Rahasia Telur     : Rp. 50.000,00.
Rahasia Kelinci  : Rp. 50.000,00
Waktu Buka : Senin – Minggu  pukul  09.00 – 16.00 WIB

Tips:
  • Kenakan pakaian yang nyaman agar si kecil bebas bergerak.
  • Alas kaki yang nyaman.
  • Oleskan krem anti nyamuk.
  • Baju ganti .
  • Snack dan minum. Untuk makan siang, Jendela Alam menyediakan kantin dengan menu ‘akrab’ seperti ayam goreng dan kentang goreng.
  • Saat mengunjungi ternak, jangan sampai si kecil dipatuk ayam.
  • Sehabis hujan, tanah-tanah di pinggir jalan setapak bisa membuat anak tergelincir.
2. Museum Geologi
 
Lokasi : Jl. Dipenogoro 57, Bandung 40122
Telp. (022) 721 3822
website: museum.grdc.esdm.go.id
Fasilitas: Meskipun namanya museum Geologi yang dipenuhi oleh benda-benda zaman purbakala, namun bisa menjadi pilihan tempat rekreasi yang menyenangkan untuk balita. Museum yang dekat dengan Gedung Sate ini, baru saja direnovasi sehingga jauh dari kesan kuno dan menyeramkan. Anda dapat menemukan berbagai kerangka binatang purba. Seperti, Tyrannosaurus Rex, Rhinoceros Sandaicus (badak jawa), Coelacanth Menadoensis(ikan purba) atau Geochelone Atlas (kura-kura raksasa). Bentuknya yang sangat besar akan membuat balita takjub. Belum lagi, melihat kerangka-kerangka manusia zaman purba yang usianya sudah 5.600-9.500 tahun. Selain itu, ada sudut peragaan gunung berapi yang dilengkapi dengan replika gunung berapi serta gambar-gambar gunung berapi mulai ‘beraksi.’
Tiket : Gratis
Waktu Buka:
Senin – Kamis   : 09.00 – 15.30 WIB
Sabtu – Minggu  : 09.00 – 13.30 WIB
Tips:
  • Mengunjungi museum ini, ada peraturan yang harus ditaati: mengisi buku tamu di pintu utama, dilarang membawa tas dan jaket di ruang peragaan museum, dilarang makan, minum, dan merokok di dalam gedung museum, dilarang memegang, mencoret-coret, merusak, dan mengambil koleksi museum, dilarang mengabadikan dengan kamera/video, kecuali dengan izin petugas.
  • Kenakan balita pakaian yang hangat dan nyaman karena jaket tidak boleh dibawa masuk, sedangkan AC cukup dingin di dalam museum.
  • Isi dulu perut balita, karena Anda tidak diijinkan membawa makan/minum selama di dalam.
  • Perhatikan gerak-gerik balita, cegah ia bila tangannya mulai ingin memegangkerangka. Bisa-bisa dia tertimpa tulang belulang bila ditarik ataudidorong terlalu kuat.
3. Taman Budaya
 
Lokasi: Jl. Bukit Dago Selatan No. 53 A, Bandung
Telp. (022) 250 4912
Fasilitas: Di wilayah bekas Dago Tea Houseini, Anda bisa mengenalkan balita dengan kesenian Jawa Barat seperti tari Merak, tari Jaipong, gamelan Sunda, teater, grup vokal, silat dan wayang golek. Konsep pertunjukan out door  yang digelar setiap Sabtu sore akan menambah kesegaran. Anda dan balita dapat menikmati pertunjukan kesenian Jawa Barat dengan latar belakang panorama kota Bandung. Sambil menonton, Anda bebas membawa bekal camilan. Disediakan juga kafetaria atau gerobak jajanan di pintu masuk. Disiang hari, biasanya arena Taman Budaya dipakai untuk anak-anak belajar menari. Anda dan balita juga diperbolehkan ikut belajar menari bersama para pelatih dari mahasiswa atau alumni Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung.
Tiket  : Gratis
Waktu Buka
Pagelaran Setiap Sabtu : 16.00 WIB
Tips:
Jaket atau sweater.
Kamera atau vidio untuk mengabadikan polah si kecil selama nonton pertunjukan.
Minyak kayu putih bila anak mulai kedinginan dengan udara malam.
Mintabalita duduk disamping Anda. Jangan biarkan dia ‘merambah’ ke pinggiratau atas panggung, karena dapat mengganggu pertunjukan

4. Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani Nasution

Lokasi:Jl. Belitung No. I, Bandung
Telp. (022) 420 1667
Fasilitas:
Memasuki pintu masuk Taman Lalu Lintas, Anda sudah disuguhi bermacam-macam rambu lalu lintas. Arena bermain anak seperti ayunan, perosotan, patung binatang (gajah, jerapah) yang bisa ditunggangi pun ikut menyambut. Tapi, kurang puas jika Anda hanya mengajak balita bermain di arena itu. Coba melangkah lagi, Anda akan temukan:
  • Pintu kereta api mini. Dilengkapi  stasiun, kereta api mini dan masinis. Dengan membayar Rp. 3.000,00. Anda dan balita bisa berkeliling Taman Lalu Lintas dengan kereta api.
  • Area sepeda. Anda dan balita bisa menyewa sepeda mini yang sudah disediakan, ada sepeda roda dua dan roda empat. Bila balitaAnda baru dalam tahap sepeda roda tiga, petugas memperbolehkan Anda untuk membawa sepeda sendiri. Di area ini anak dapat belajar mengenal rambu-rambu lalu lintas. Arena sepeda mini ini dibuat serupa jalan raya. Ada jembatan, lorong, jalan menanjak, jalan menurun, jalan berbelok, dan pertigaan.
  • Taman lalu lintas. Ada pak Polisi bertugas di tempat ini, yang siap mengajar anak-anak dan pengunjung tentang santun berkendaraan dan tertib di jalan raya. Coba saja minta anak untuk bertanya cara menyeberang jalan yang aman. Pak Polisi pasti langsung membantu.
Baca Juga:  Curug Tonjong Resmi Jadi Objek Wisata Unggulan Kota Tasikmalaya

Tiket: Hari Biasa      :Rp. 4000,00/hari

           Minggu/Libur  : Rp 5.000,00
Waktu Buka:
Senin – Kamis                         : 08.00 – 14.00 WIB
Sabtu – Minggu / Hari Libur   : 08.00 – 16.00 WIB
Tips:
  • Kenakan balita dengan pakaian yang nyaman dan bebas bergerak.
  • Alas kaki yang nyaman.
  • Bawa snack dan minuman, karena kantin letaknya di dekat pintu masuk.
  • Baju ganti bila anak berkeringat.
  • Peralatan keamanan bersepeda: helm, pelindung siku dan lutut.
  • Topi bila cuaca panas.
  • Dampingi balita saat naik kereta api karena tidak ada pendamping di setiap gerbong kereta.
  • Minta balita untuk tidak ngebut di arena sepeda, bisa-bisa dia menabrak pengendara lain.
 5. Saung Angklung Udjo
 
Lokasi: Jl. Padasuka 118, Bandung 40192
Telp. (022) 727 1714, 710 1736
Website: www.angklung-udjo.co.id
Fasilitas: Tempat ini dibuat oleh Alm. Udjo Ngalagena, seniman Sunda, untuk melestarikan kesenian Sunda. 
  • Penampilan tari dan musik anak-anak Saung Angklung Udjo dapat Anda saksikan setiap hari   pukul 16.00, sebagai pagelaran regular. Selain melihat pertunjukkan, balita bisa mengenal dan mencoba memainkan alat-alat musik seperti angklung, seruling, dan arumba. Dan menariknya lagi, Anda dan balita bisa melihat proses pembuatan angklung.
  • Enggrang, permainan daerah Sunda, melengkapi halaman luas Saung Angklung Udjo. Anda dan balita boleh mencobanya, dan anak-anak Saung dengan senang hati akan mengajarkanya. Bila lelah, ada saung-saung atau gubuk-gubuk untuk bersantai sambil menikmati makan siang yang juga bisa Anda pesan di menu pilihan Saung Angklung.
  • Toko suvenir menyediakan berbagai jenis barang khas Sunda, berbahan bambu. Ada gangsing, klonogan yaitu hiasan rumah yang berbunyi bila tertiup angin, seruling, dan angklung.
Baca Juga:  Menikmati Senja di Sungai Cisadane

Tikel Pertunjukan

Turis lokal       : Rp. 50.000,00
Turis asing     : Rp. 80.000,00
Waktu Buka: Setiap hari pukul 08.00 – 19.00 WIB
Tips: 
  • Kenakan   pakaian yang nyaman
  • Alas kaki yang nyaman.
  • Oleskan krem anti nyamuk.
  • Baju ganti untuk anak.
  • Jaket/sweater
  • Makanan bayi, untuk anak yang sudah besar disediakan menu makanan Sunda dan camilan.
  • Lapanganyang luas menggoda si kecil untuk berlari-lari. Beberapa sisi, terdapat sungai buatan sebagai penghubung antar saung dan jembatan terbuat dari bambu. Perhatikan balita agar tidak terpeleset atau tercebur.

sumber:www.ayahbunda.co.id

About Author: Tubagus Iwan Sudrajat

Gravatar Image
Tubagus Iwan Sudrajat ialah seorang penulis artikel di Bandung, Jawa Barat. Dia juga penulis artikel di beberapa blog dan media online.