“Saya imbau untuk memperpanjang masa liburnya sektor informal. Akan lebih baik kalau sektor industri barang sedikit memperpanjang libur juga tidak masalah. Jadi kita minta teman industri memperpanjang libur satu sampai dua hari agar arus balik tidak terlalu padat dan hebat,” kata Heryawan di Kota Bandung, Sabtu (10/8/2013).
Masyarakat yang bekerja sektor informal yang tidak tergantung jam kerja dan aturan perusahaannya menurut Heryawan bisa memperlambat masa pulangnya. Pemikiran ini merupakan petikan pelajaran yang menurut dia penting saat masa mudik yang lancar karena jangka waktunya yang panjang.
Hal yang sama menurut Heryawan seharusnya menjadi kunci kelancaran dalam arus balik tahun ini. “Ini memang akan repot karena kalau mudik ada beberapa hari masanya, kalau arus balik hanya dua hari Sabtu dan Minggu. Lalu Seninnya sudah masuk,” katanya.
Pada mudik masa mendatang menurut Heryawan, manajemen lama liburan harus diatur. Dengan begitu masyarakat dapat melakukan mudik dan kembali ke tempat kerja tanpa berlama-lama di jalan.
Menghadapi arus balik ini, pemerintah dengan kepolisian dan pihak lain yang berkaitan menurut Heryawan sudah berkoordinasi. “Kita akan atur agar yang biasa tergesa-gesa itu seperti pegawai formal termasuk pegawai negeri sipil (PNS) bisa kembali tepat waktu. Insya Allah kita tetap siap walau ada wisatawan lokal juga. Mudah-mudahan sukses di mudik sukses juga di arus balik ini,” katanya.
-pikiran-rakyat.com-