Mark Zuckerberg dapat mengangkat kepalanya tinggi-tinggi kepada pihak yang sempat meremehkan kinerja Facebook Inc dua tahun lalu.
Pada waktu itu, sesaat setelah mencatatkan sahamnya di bursa New York, saham Facebook sempat dilanda aksi jual hingga ke level terendah. Namun, Kamis malam (24/7/2014), saham Facebook melonjak ke rekor tertingginya sepanjang sejarah.
Data Bloomberg menunjukkan, pada penutupan tadi malam, saham Facebook naik 5,2 persen menjadi 74,98 dollar AS. Level ini berada di posisi tertinggi bulan Maret lalu yakni 72,03 dollar AS. Kondisi ini turut mengangkat nilai kapitalisasi pasar Facebook menjadi hampir 200 miliar dollar AS.
Salah satu faktor yang mendorong lompatan saham perusahaan media sosial ini adalah iklan mobile yang meningkat sehingga meningkatkan pendapatan dan laba perusahaan.
Catatan saja, Facebook kemarin membukukan penjualan yang melompat 61 persen menjadi 2,91 miliar dollar AS pada kuartal dua. Pencapaian tersebut melampaui prediksi analis sebesar 2,81 miliar dollar AS. Dari jumlah itu, iklan mobile berkontribusi 62 persen dari penjualan iklan, naik dari kontribusi sebelumnya 59 persen pada periode sebelumnya.
Laba bersih Facebook juga naik dua kali lipat menjadi 791 juta dollar AS, dengan laba di luar sejumlah item sebesar 42 sen per saham. Angka ini lebih tinggi dari proyeksi analis 32 sen.(tribunnews.com)