Banjir yang melanda Kec. Baleendah dan Dayeuhkolot sejak, Jumat (19/12/20) malam, mematikan aktivitas warga. Selain rumah mereka terendam banjir, sejumlah jalur jalan protokol pun terputus akibat terendam banjir.
Pantauan galamedianews.com di lapangan, Sabtu (20/12/2014), sejumlah jalan protokol di Dayeuhkolot dan Baleendah terputus akibat digenangi air dengan kedalaman 30-50 cm.
Akibatnya, akses menuju Kelurahan Andir dan Cieunteung, Kecamatan Baleendah, termasuk ke Desa/Kec. Dayeuhkolot hanya bisa dilalui perahu.
Jalur yang putus di antarannya Jln. Raya Moch Toha, Dayeuhkolot, Jln. Terusan Bojongsoang, Jln. Raya Banjaran-Dayeuhkolot, Jln. Anggadireja, Baleendah, Jln. Andir dan Jln. Siliwangi Baleendah.
Akibat terputusnya jalur tersebut, sejumlah ruas jalan mengalami macet total. Ruas jalan yang terpantang macet sampai lebih dari 1 KM adalah jln. Raya Bojongsoang, Jln. Cibaduyut, Jln. Sayati dan Jln. Raya Banjaran.
(galamedia)