Malak al-Khatib (14), seorang gadis Palestina yang dipenjara karena melemparkan batu ke mobil di Tepi Barat, telah dibebaskan dari sebuah penjara Israel.
Dilansi abcnews.go.com, Minggu (15/2/2015), Al-Khatib jarang sekali ditangkap oleh tentara Israel. Mereka menganggap pelemparan batu membuat anak-anak di bawah umur Palestinakelak menjadi seorang militan.
Militer Israel menangkap al-Khatib karena kedapatan melemparkan batu dan kepemilikan pisau. Setelah urun rembuk kedua belah pihak, Israel menjatuhinya hukuman dua bulan penjara dan denda 1.500 dolar Amerika.
Keluarga mengaku al-Khatib dibebaskan Jumat, setelah menjalani penjara satu sebulan setengah. Juru bicara penjara Israel Sivan Weitzman mengatakan, gadis ini dibebaskan lebih awal untuk membuat lebih banyak penjara yang penuh sesak dengan tahanan. (AP/abcnew.go.com, tribunnews.com)