Polres Tasikmalaya Kota menyiapkan 750 personel untuk mengamankan arus mudik dan arus balik.
Selain petugas kepolisian, ia mengkoordinir sebanyak 40 orang warga setempat yang ditugaskan sebagai tim ganjal. Tim tersebut mengantisipasi kemacetan yang terjadi di tanjakan yang ada di Kota Tasikmalaya.
“Selain itu kami mendahulukan kendaraan yang naik, menyiapkan mobil derek. Sedangkan tim ganjal dari masyarakat itu siaga di wilayah Kadipaten sampai Gentong Bawah yang bertugas secara bergantian,” kata Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Asep S, Kamis (25/6/2015).
Dikatakan Asep, untuk jalur mudik sendiri disiapkan dua jalur utama. Jalur utama pertama sepanjang 27 km yang berada di Kadipaten-Jalan Ciawi-Rajapolah-Cihauerbeuti-Cikoneng-Ciamis. Sedangkan jalur utama kedua sejauh 36 km yang berada di Kadipaten-Ciawi-Rajaolah-Kota Tasik-Cikoneng-Ciamis 1 jam.
“Hal ini untuk mengantisipasi jarak tempuh perjalanan arus mudik yang bisa mencapai lima jam pada arus mudik tahun lalu,” kata Asep.
(Tribunjabar)