Para penumpang dari berbagai maskapai ini memang tak bisa terbang ke Surabaya dan Malang karena bandara yang dituju ditutup terkait abu Gunung Raung.
“Diberangkatkan dengan 23 bus Damri, 20 ke Surabaya dan 3 ke Malang,” kata Senior Manager Bandara Soekarno-Hatta Zulfahmi, Jumat (17/7/2015) dini hari.
Menurut Zulfahmi, ada tim yang memang terlibat dalam menangani krisis terkait penutupan bandara di Surabaya dan Malang ini. Ada AP 2, Otorita Bandara, Polres Bandara, dan Damri.
“Sampai saat ini kami masih standby menyiapkan Damri guna menampung penumpang yang mudik ke Surabaya dengan bus. Ini umumnya penumpang yang transit dari luar negeri maupun dalam negeri,” jelas Zulfahmi.
“Walaupun ini tidak free of charge, tapi disambut antusias para penumpang yang gaggle berangkat dengan pesawat,” terang Zulfahmi.
Bandara Juanda memang baru akan dipastikan buka kembali atau tidak pada pagi nanti pukul 06.00 WIB, setelah melihat kondisi abu.
“Para penumpang ini setelah merefund tiketnya mereka senang karena ada alternatif mudik dengan bus langsung dari bandara,” imbuh Zulfahmi.
“Kami bangga melayani penumpang, membantu memudahkan mereka mudik. Dan petugas kami standby siap membantu termasuk dari tim Polres,” tutup Zulfahmi.
(detik.com)
