Tarif commuter line batal naik November ini. Dirjen Perkeretaapian Hermanto memastikan subsidi tetap akan diberikan pemerintah pada November dan Desember ini.
“Tidak ada kenaikan November ini, sudah disetujui Kemenkeu akan dibayar tahun depan,” jelas Hermanto di Washington DC, AS, Senin (26/10/2015).
Kenaikan jumlah penumpang pada 2015 ini yakni perharinya mencapai 850 ribu penumpang memang membuat dana subsidi tersedot hingga jatah November dan Desember terpakai. Tapi semua kini sudah ditangani.
“Nanti tahun depan yang sisa pembayaran tinggal dimasukkan anggaran dan diaudit BPK, berapa yang harus dibayarkan,” jelas dia.
Subsidi ini diberikan agar masyarakat tetap memilih angkutan umum. Untuk 2015 ini subsidi mencapai Rp 1 triliun.
“Pada 2018 jumlah penumpang di Jabodetabek diprediksi hingga 1,2 juta penumpang. Nanti akan ditambah jumlah gerbong hingga 12 rangkaian dan sekarang disiapkan,” tutup Hermanto.
(detik.com)