Pria yang menjabat sebagai Presiden Afghanistan dari tahun 2004 hingga 2014 itu kemudian menyatakan harapan bahwa negosiasi intra-Afghanistan yang sedang berlangsung dengan Taliban, yang ditengahi oleh Washington, akan membawa perdamaian abadi di negaranya.
Pemerintahan Presiden Donald Trump telah mendorong kedua belah pihak untuk menyelesaikan perbedaan dan duduk bersama di meja perundingan, membuka jalan untuk mengakhiri salah satu perang terpanjang yang dilakoni Amerika.
Dia mengatakan, untuk memulai pembicaraan, hal terpenting, elemen terpenting dalam perjanjian itu adalah diakhirinya permusuhan di Afghanistan dan pertempuran antar Afghanistan dan penarikan pasukan AS, dan kembalinya Afghanistan ke dialog intra Afghanistan, dan pembicaraan damai.