Berikut fakta-fakta kejadian tersebut yang dihimpun:
Saat kejadian Bupati Jeje tengah berada di dalam mobil Alphard hitam nomor polisi D 1129 UBN. Mobil Jeje bertabrakan dengan sepeda motor di Jalan Ciamis-Banjar tepatnya di Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Akibat kecelakaan itu, seorang pria pengendara sepeda motor bernama Saneno warga Pamarican Ciamis, mengalami luka. Korban kini dirawat di rumah sakit di wilayah Banyumas, Jawa Tengah.
Kasat Lantas Polres Ciamis AKP Asep Iman Hermawan membenarkan kejadian tersebut. Kronologis kejadiannya, roda empat Alphard datang dari arah Timur (Pangandaran) menuju Barat (Tasikmalaya). Sedangkan sepeda motor datang dari arah Barat menuju Timur.
“Hasil olah tempat kejadian dan keterangan saksi, roda dua mengambil jalur ke sebelah kanan sehingga bertabrakan dengan roda empat di wilayah Desa Karangkamulyan,” ungkap Kasat, Selasa (8/8/2023).
2. Kondisi Pemotor Usai Tabrakan
Kasat Lantas, Asep Iman menyebut kondisi korban mengalami luka di bagian leher dan patah jari kelingking. Saat ini korban dibawa ke rumah sakit di wilayah Jawa Tengah.
Terkait dengan mobil Alphard tersebut milik Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata, Kasat mengaku masih melakukan pengecekan.
“Untuk saat ini kami masih mengecek untuk pejabat yang ada dalam kendaraan tersebut,” katanya.
Kepala Bagian Umum Setda Pangandaran, Aep Haris. Ia mengatakan jika Jeje tak mengalami luka apa pun pascakecelakaan.
“Semalam usai mengalami kecelakaan, bupati Pangandaran langsung mengantar korban ke RS Banjar. Namun karena perlu penanganan cepat, maka korban dirujuk ke RS Siaga Banyumas Jawa Tengah,” kata Aep kepada detikJabar, Selasa (8/8/2023).
Menurutnya bupati sempat merasa kaget, namun pagi ini sudah mulai tenang. Pasalnya, saat kecelakaan terjadi ia dalam kondisi tertidur.
“Karena kan mobil sedang melaju pelan, dan dari arah berlawan sepeda motor oleng terlalu kanan, begitu kata pihak polisi Polres Banjar dan saksi,” ucapnya.
Ia mengatakan kondisi mobil dinas Bupati Pangandaran mengalami kerusakan di bagian kanan, karena ditabrak motor. “Tidak menggunakan patwal saat berangkatnya,” ucapnya.
Aep mengatakan, bupati mengantarkan korban dan menemani korban di RS Banjar. Saat ini pasien telah dirujuk ke RS Banyumas.
“Sampai saat ini bupati Pangandaran ingin memonitor langsung pasien hingga selesai. Kondisi bupati secara psikologis memang masih kaget, tapi udah mulai nyaman enak, karena memang masih reuwas (kaget),” katanya.
5. Kronologi Kecelakaan
Kasat Lantas Polres Ciamis AKP Asep Iman Hermawan membenarkan kejadian tersebut. Kronologis kejadiannya, roda empat Alphard datang dari arah Timur (Pangandaran) menuju Barat (Tasikmalaya). Sedangkan sepeda motor datang dari arah Barat menuju Timur.
“Hasil olah tempat kejadian dan keterangan saksi, roda dua mengambil jalur ke sebelah kanan sehingga bertabrakan dengan roda empat di wilayah Desa Karangkamulyan,” ungkap Kasat, Selasa (8/8/2023).
Dia mengatakan akibat kecelakaan itu korban dibawa ke RS Banyumas, Jawa Tengah untuk melakukan perawatan lebih lanjut.
“Dikabarkan korban mengalami patah bagian leher dan tangan kiri,” katanya
(Detik/idram)