Alami Gizi Buruk, Bocah Perempuan di Sukabumi Harus Putus Sekolah

by -35 views

JABARMEDIA.COM – Seorang bocah perempuan berusia 12 tahun di Sukabumi, Jawa Barat mengalami gizi buruk. Kondisi tersebut memaksanya harus putus sekolah karena sudah tidak bisa berjalan lagi.

Tubuh anak perempuan bernama Dewi Susilawati itu hanya menyisakan kulit yang membungkus tulang.

Dewi tinggal bersama nenek dan pamannya di kampung Manglid RT 03/03, Desa Cimangkok, Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi. Ibunya sudah meninggal dunia sejak 8 tahun yang lalu.

Sementara, ayahnya yang bekerja sebagai sopir truk pasir sudah jarang menengoknya. Keluarga Dewi terbilang kurang mampu sehingga pengobatannya tidak dilanjutkan kembali.

Yusuf selaku pamannya, mengatakan kesehatan Dewi mulai menurun sejak 7 bulan lalu. Tubuhnya merasa lemah, cepat kecapain dan sering mengeluh sakit. Bahkan, Dewi sejak 10 bulan lalu terpaksa tidak bisa bersekolah.

“Awalnya dia itu tipes biasa normal, cuma kalau kecapaian dia itu suka lemah. Makanya tidak sekolah lagi hampir 10 bulan. Parahnya pas dibawa orang tuanya kakinya tidak bisa bergerak,” ujar Yusuf Rabu (20/9/2023).

Tubuh Dewi mulai menyusut sejak tiga bulan lalu. Awalnya Dewi mengidap penyakit typhoid fever atau yang lebih dikenal dengan demam tifus.

Baca Juga:  HUT ke-65, 100 bendera Israel akan berkibar di Jakarta

Sementara itu, Kasi Kesejahteraan Desa Cimangkok, Mia Sapuja menjelaskan, dari hasil pemeriksaan kesehatannya di rumah sakit R Syamsudin S, Kota sukabumi, kondisi Dewi mulai membaik. Namun, seharusnya Dewi itu dirawat untuk mempercepat perkembangan tubuhnya kembali normal dan bisa berjalan kembali.

“Mungkin dari segi makanan nutrisi dan sebagainya perlu diperhatikan kembali. Makannya bebas apa pun dua makan susu, buah-buahan, telur, daging pasti dia makan,” jelasnya.

Kini, Dewi harus menjadi perhatian semua pihak sebab gizi buruk atau severe wasting berisiko terkena penyakit parah bahkan bisa menyebabkan meninggal dunia.

(Beritasatu/idram)