“Mayat dengan kondisi telah membusuk, yang perkirakan telah meninggal kurang lebih 3 hari,” kata Kapolsek Citeureup Kompol Victor Hamonangan, kepada wartawan, Rabu (10/1/2024).
Mayat tersebut ditemukan pada Selasa (9/1) sekitar pukul 06.30 WIB oleh warga bernama Hamdi. Saat itu, Hamdi hendak pergi ke sawah mengambil alat.
“Ketika melewat jembatan kecil merasa kaget melihat sesosok mayat dalam keadaan telanjang dan busuk, serta dikerubuti lalat yang tersangkut pada jembatan kecil, yang di awalnya duga sebuah boneka,” tuturnya.
Hamdi lalu memberitahu warga lainnya untuk memastikan apa yang dilihatnya itu. Dia bersama warga lalu kembali dan mengeceknya, hingga diketahui bahwa itu adalah mayat.
“Kemudian langsung melaporkan kejadian tersebut kepada aparatur desa, serta pihak kepolisian,” ujarnya.
Pihak kepolisian kemudian segera menuju ke lokasi untuk melakukan pengecekan dan mengevakuasi mayat tersebut. Mayat kemudian dibawa ke RS Polri Kramat Jati guna pemeriksaan lebih lanjut.
Pihaknya masih melakukan penyelidikan. Dia juga menyebutkan belum mengetahui apakah ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh mayat tersebut.
“Belum tahu, kita masih dalam penyelidikan, masih identifikasi,” ungkapnya, kemarin.
(Detik/Beritasatu/idram)