Ruang Kelas SD Di Majalengka Ambruk Dan Lukai 3 Orang, Ini Kata Kadisdik

by -55 views
Ruang Kelas SD Di Majalengka Ambruk Dan Lukai 3 Orang, Ini Kata Kadisdik

JABARMEDIA.COM – Dua ruang kelas di SDN 2 Sidamukti, Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat ambruk.

Ambruknya dua ruang kelas tersebut terjadi kemarin, Senin (19/2/2024). Akibatnya, dua orang guru dan seorang mahasiswa terluka.

Saat peristiwa terjadi mereka tengah melaksanakan praktik kerja lapangan (PKL). Ketiga korban mengalami luka akibat tertimpa material bangunan sehingga harus dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan intensif.

Kasat Reskrim Polres Majalengka, AKP Tito Witular, mengatakan berdasarkan laporan yang diterimanya peristiwa itu terjadi kira-kira pukul 10.00.

Pihaknya pun bergegas mendatangi lokasi kejadian untuk mengecek, dan melakukan olah TKP, hingga mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi.

Kami mengecek dan olah TKP dulu untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut mengenai peristiwa ini,” kata Tito Witular saat ditemui di SDN 2 Sidamukti, Senin (19/2/2024).

Tiro Witular belum bisa memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai ambruknya dua ruang kelas SDN 2 Sidamukti, karena masih melakukan pendalaman.

Selain itu, jajarannya juga masih harus mengecek secara lebih lanjut mengenai kondisi material bangunan SDN 2 Sidamukti seperti apa.

Baca Juga:  Ancaman Bupati Aceng Meresahkan-Jika Garut Bergejolak, Bupati Bisa Dipidanakan

Sementara ini belum bisa menjelaskan lebih lanjut, karena kami masih mendalami kasusnya, dan melakukan olah TKP,” ujar Tito Witular.

Atap Sekolah Ambruk

Atap di ruang kelas SDN 2 Sidamuktin yang atapnya ambruk terlihat plafon hingga gentingnya berserakan.

Garis polisi juga terlihat melintang persis di depan dua ruang kelas SDN 2 Sidamukti yang atap baja ringannya tampak ambruk tersebut.

Jika dilihat dari luar, maka ruang kelas itu tampak tidak terlalu rusak parah. Tetapi apabila masuk ke dalam baru terlihat atap baja ringan yang memenuhi seisi ruang kelas.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Majalengka, Lilis Yuliasih, mengatakan dua ruang kelas yang ambruk itu masih digunakan untuk pembelajaran pada pekan lalu.

Berdasarkan hasil analisis, menurut Lilis, ruangan tersebut masih layak digunakan dan lebih kuat. Karena telah menggunakan rangka baja ringan.

Sementara pihak sekolah mengajukan perbaikan ke Disdik Kabupaten Majalengka untuk ruang kelas lainnya yang masih menggunakan rangka atap kayu.

Tapi, hari ini dua ruang kelas yang menggunakan atap baja ringan tersebut tiba-tiba ambruk,” kata Lilis Yuliasih saat ditemui di SDN 2 Sidamukti, Senin (19/2/2024).

Baca Juga:  PAS Menangi Pemulikada Kota Bekasi

Ia mengatakan dua ruang kelas yang masih menggunakan rangka atap kayu itu menjadi prioritas untuk perbaikan pada tahun ini termasuk pemagaran di belakang sekolah.

Justru yang ambruk pada hari ini dan menyebabkan dua guru serta seorang mahasiswa PKL dilarikan ke rumah sakit adalah ruang kelas yang menggunakan atap baja ringan.

Hingga Sabtu (17/3/2024) kemarin, ruang kelas yang ambruk ini masih digunakan. Karena berdasarkan analisis kerusakan dinilai masih layak digunakan,” ujar Lilis Yuliasih.

(Laelatul Hasanah)